Hybrid Salah Satu Hero Bumi

  Kemajuan teknologi menjadikan kehidupan lebih mudah dan menyenangkan, tapi dampak negatif kemajuan itu juga tidaklah sedikit, misalnya polusi yang menyebabkan kerusakan lingkungan dan pemborosan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui. Seandainya kemajuan teknologi hanya mengutamakan kecanggihan tanpa mempertimbangkan dampak negatifnya bagi kehidupan maka sesungguhnya kehadirannya bukanlah kemajuan tapi justru sebuah kemunduran. Teknologi yang merugikan bagi lingkungan adalah sebuah belati yang menikam dari belakang.

Kehadiran teknologi ramah lingkungan adalah solusi bagi kehidupan berkesinambungan yang dapat dipertanggungjawabkan, kebutuhan akan hal itu adalah mutlak. Jika tidak , maka hal tersebut akan menjadi beban berat bagi generasi berikutnya dimana mereka akan mewarisi sampah polusi dan segudang masalah lingkungan yang mempengaruhi kehidupan paling dasar.

Untuk mengatasi masalah sampah polusi banyak hal yang harus dilakukan untuk menyelamatkan bumi, dengan adanya teknologi ramah lingkungan seperti Hybrid yang sekarang lagi booming maka salah satu mahasiswa D3 Teknik mesin, ITS telah melakukan riset untuk memoles aplikasi Hybrid pada kendaraan bermotor agar ramah lingkungan. Mereka dengan beranggotakan Ah. Fuad Efendi dan Devi Ratnasari merancang sedemikian rupa motor hybrid tersebut guna mengikuti lombaba cipta elektroteknik nasional dan berhasil mendapatkan juara 2, judul penelitian yang mereka angkat ialah Sepeda Motor Full Hybrid Alternatif Transportasi Masa Depan .banyak hal yang melatar belakangi mereka memunculkan motor haybrid diantaranya ialah cadangan minyak bumi menipis, efek rumah kaca, banyaknya pengguna sepeda motor di Indonesia, ratio pemakaian BBM per segmen konsumsi terdominasi oleh transportasi darat yaitu 48% ( world bank 2010 ).

       Abstrak Ah. Fuad Efendi dan Devi Ratnasari yang mereka buat dalam penelitiannya menjelaskan manfaat dari sistem hybrid dalam  kendaraan bermotor. Berikut cuplikan abstrak penilitian mereka berdua selaku perwakilan atas nama D3 T.Mesin , ITS.

Abstrak

Penelitian dalam rangka memperbaiki efisiensi kendaraan bermotor telah banyak dilakukan, diantaranya dengan memodifikasi desain dari sistem pembakaran.Bahkan, beberapa produsen telah merancang sistem hybrid pada kendaraan bermotor, yaitu kendaraan yang menggabungkan mesin konvensional yang menggunakan bahan bakar minyak atau gas dan motor listrik yang disuplai arus listrik dari baterai atau aki. Hal ini akan mampu meningkatkan efisiensi bahan bakar, mengurangi emisi gas buang, memberikan performa dan akselerasi yang tinggi. Kendaraan roda empat yang telah menggunakan sistem hybrid diantaranya mobil Toyota Prius (2009 ) dan Honda Insight (2005). Namun, kendaraan ini masih relatif mahal untuk dipasarkan di Indonesia dan mayoritas masyarakat Indonesia lebih suka menggunakan kendaraan roda dua dibandingkan kendaraan roda empat. Sementara itu, sistem hybrid yang digunakan pada kendaraan roda dua baru di pasarkan oleh Fuboru ( 2009 ) dimana kendaraan tersebut memiliki keunggulan efisiensi bahan bakar yang tinggi serta emisi gas buang yang rendah. Namun kendaraan ini masih memiliki kekurangan yaitu belum full hybrid karena beberapa mekanisme masih menggunakan sistem manual baik sistem pengisian baterai maupun perpindahan engine ke elektrik sehingga menyebabkan timbulnya hentakan pada saat perpindahan dari engine ke elektrik atau sebaliknya.

Arif S dkk (2010) telah mengembangkan teknologi hybrid pada sepeda motor dengan menggunakan microkontroller ATmega 1635 yang digunakan untuk mengendalikan motor listrik dan dynamostater kendaraan. Akan tetapi, dalam penelitian tersebut masih terjadi hentakan saat melakukan perpindahan engine ke elektrik atau sebaliknya sehingga masih memiliki loses energi yang tinggi dan mengurangi kanyamanan dalam berkendara. Mengacu pada permasalahan diatas maka akan dikembangkan sistem full hybrid yaitu sistem yang dapat melalukan pengisian baterai dan perpindahan dari engine ke elektrik secara otomatis sehingga kendaraan dapat bekerja lebih efisien, optimal dan hentakan yang timbul pada saat perpindahan engine ke elektrik dapat berkurang. Pada pembuatan sistem full hybrid ini penggunaan motor listrik diganti dengan hub motor yang dapat berfungsi sebagai motor dan generator. Pada sistem ini diawali dengan bekerjanya handgrip atau pedal gas yang didalamnya telah terdapat potensiometer untuk memutar hub motor yang mendapatkan suplai energy dari baterai atau aki.Hub motor akan bekerja maksimal pada kecepatan 35 km/jam atau sekitar 98000 rph. Sebelum putaran hub motor  mencapai 98000 rph yaitu pada kecepatan 30 km/jam, engine akan mulai hidup sebagai awal atau pemanasan engine tersebut. Ketika kecepatan putaran hub motor 35 km/jam maka dengan seketika suplai arus dari baterai menuju hub motor akan diputus sehingga hub motor akan mati dan kerjanya digantikan oleh engine dan pada saat engine bekerja secara otomatis spull melakukan pengisian arus listrik pada baterai dimana seluruh mekanisme switching pada sistem ini dikontrol oleh rangkaian mikrokontroller.

Kata kunci : full hybrid, kendaraan bermotor roda dua, hub motor, spull

•       Pada sistem hybrid electric ini dibuat sistem yang full hybrid sehingga pemindahan daya bekerja secara otomatis sesuai dengan kecepatan sehingga kendaraan dapat bekerja lebih effisien dan optimal

•       Dengan menggunakan kendaraan hybrid, dapat diperoleh efisiensi yang  lebih tinggi dan konsumsi bahan bakar yang lebih rendah sehingga dapat turut serta dalam usaha penanggulangan global warming 

Dari penemuan ide tersebut diharapkan pemerintah lebih peduli lagi akan pentingnya memelihara bumi. Dengan kemajuan teknologipun tidak menutup kemungkinan acuh pada kondisi lingkungan disekitar kita. dan junjunglah tinggi kreatifitas para generasi mudah guna menuju keselamatan bumi kita.

Share